Rabu, 28 Oktober 2009

Buat Istriku yang salekhah


Dalam sebuah perjalanan umat manusia mengarungi bahtera kehidupan nan panjang. Terkadang angin sepoi hingga badai kencang tak ayal menjadi batu sandungan dan hambatan yang terkadang begitu sangat menyesakkan. Dari petikan itu tersiratlah bahwa penyeimbang harus dan suatu yang mutlak menjadi prasyarat bagi tetap langgengnya dan lurusnya alur laju kapal pada track dan bearing yang benar. Tuhan Yang Maha Kuasa telah menciptakan pendamping bagi pasang pasanganya ....untuk bersama sama mengarungi samudera kehidupan ini. Walaupun sebegitu besar dan beratnya rintangan yang menghadang namun dengan segala kesabaran dan kesejukan yang dia berikan....ketekunan,kehalusan serta keramah tamahan mampu meluluhkan besi baja menjadi lelehan cairan bongkahan es yang terkikis sinar sang surya.......istri salekhah adalah jawaban dari semua....dari balik jilbabmu merekah hawa hangat yang mengayomi dan memberkahi setiap gurat nadi dan simpul syaraf ini......di hatimulah semua tersimpan rahasia kenikmatan dan rizky yang siap tercurahkan menetes di setiap langkah hidup ini.....istriku .......hidup adalah pilihan namun takdir adalah kepastian.....